Menangisadalah album Franky Sahilatua bersama Iwan Fals yang dirilis pada tahun 1999. Dalam album ini ada satu lagu baru ("Menangis") dan sisanya adalah lagu-lagu yang diambil dari album-album Franky sebelumnya (Lelaki dan Rembulan, Terminal, Orang Pinggiran, Perahu Retak). Musik digarap oleh Toto Tewel.
DownloadLagu Raihan Terbaru. Full Album Raihan terbaik di gudang lagu mp3 lengkap dengan lirik dan chord lagunya. A new version of Last. sakwernane Kaping pisan moco Qur'an sak maknane Kaping pindo sholat wengi lakonono Kaping telu wong kang sholeh kumpu Franky Sahilatua - Lelaki dan rembulan. Rembulan di malam hari Lelaki diam seribu kata
agarku lihat lagi rembulan di wajahmu jangan sembunyikan hatimu padaku. lelaki dan rembulan bersatu di bawah angin sepoi-sepoi. rembulan di malam hari, lelaki diam seribu kata hanya memandang hatinya luka, hatinya luka udara terasa berat karena asmara sesakkan dada ketika cinta terbentur dinding, terbentur dinding. bukalah pintu hatimu yangListento Lelaki Dan Rembulan on the English music album Best Of Purnama Record, Vol. 7 by Franky Sahilatua feat. Jane, only on JioSaavn. Play online or download to listen offline free - in HD audio, only on JioSaavn.
Rembulandi malam hari Lelaki diam seribu kata Hanya memandang Hatinya luka.., hatinya luka.. Udara terasa berat Karena asmara sesakkan dada Ketika cinta Terbentur dinding.., terbentur dinding.. Bu
hatinyaluka. Udara terasa berat. karena asmara sesakkan dada. ketika cinta terbentur dinding. terbentur dinding. Bukalah hatiku hatimu yang selalu membeku. agar ku lihat lagi rembulan di wajahmu. jangan sembunyikan hatimu padaku. Lelaki dan rembulan. LelakiDan Rembulan Franky Sahilatua Franky Sahilatua Writed by Admin Rembulan Di Malam Hari Lelaki Diam Seribu Kata Hanya Memandang Hatinya Luka Hatinya Luka Hatinya Luka Udara Terasa Berat Karena Asmara Sesakkan Dada Ketika Cinta Terbentur Dinding Terbentur Dinding Bukalah Hatiku.. KLadibentuk oleh Katon, Lilo, Adi, dan Ari pada tahun 1988 di daerah Tebet, Jakarta. Mereka merilis album pertamanya "KLa" pada tahun 1989 yang mencetak hits seperti Rentang Asmara, Tentang Kita, Waktu Tersisa, dan Laguku. Pada tahun 1991, KLa meluncurkan album keduanya bertajuk "Kedua" di mana terdapat lagu monumental Yogyakarta. .